Langsung ke konten utama

Sabtu Siang

Penghuni kelas yang cukup ramai, XII IPS 1. Hanya penuh ketika wali kelas mengsi kelas. Wajar, diriku pun juga sama, hanya mengisi apa yang perlu di isi dikelas. Diriku yang lelah sama huruf Arab sama sekali tidak tertarik untuk memperdalam ilmu nahwu sharaf. Aku lebih suka belajar bahasa Inggris dan juga bahasa Jepang. Yang kulakukan ketika guru atau yang biasa di pesantren disebut Ustad, datang dengan buku kekuningan yang selalu dia bawa ketika pelajarannya. Duduk paling belakang dan langsung ambil ancang-ancang untuk membuka buku faforitku. Shonen Jump.

Inilah yang paling menarik. Bagusnya Ustad yang mengajar pelajaran tata bahasa Arab Nahwu orangnya kalem, jadi aku bisa dengan tenang membaca Komik. Tapi aku lebih suka menyebutnya ini Manga. Kenapa, ya inilah bahasa Jepang. Shonen jumpa sendiri yang kupunya keluaran dua bulan yang lalu. Sebenarnya sih aku sudah membaca semua manga yang ada di dalamnya, sekedar untuk menghibur diri.

Saat seru-serunya membaca Fairy Tail, ustad menegurku dengan suaranya yang khas. Adem. “Altaf, Ana kitabuka??, mana buku kamu altaf??”. Seceptanya aku melakukan Switch dari buku Shonen Jump ke buku nahwu lusuh milik turunan ayahku. “hadza stadz!!! Ini ustad!!!” jawabku simpel.

Hal yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba juga. Its The End of The Week!!! Its Saturday!!! Hari kelahiranku, hari yang paling aku suka, dan lagi, Sabtu ini anime dan manga yang kutunggu-tunggu akhirnya keluar juga. Dengan keadaanku yang masih mengemban amanah dari orang tua untuk belajar di tempat yang namanya Pesantren tidak mencegahku untuk meng Up Date koleksi serialnya. Seperti hari ini, Nagi no Asakura akhirnya rilis juga. Setelah aku dibuat penasaran Minggu lalu dengan kisah cintanya Manaka-kun dan juga teman-temanya. Dan sekarang rasa penasaran itu sudah bisa terbalaskan. Ditambah lagi dengan Log Horizon yang menarik, kisah dalam dunia game, Elder Tale. Dan yang paling aku tunggu-tunggu itu Nisekoi atau False Love. Kisah yang klise tapi menarik. Bagaimana tidak, kisah romansa ini tidak pernah kutemukan di sinetron mana pun. Tapi, kalau untuk romansa, Nagi no Asakura bagiku menduduki yang terbaik (untuk saat ini). Kisah yang bisa membuatku merasa Nyesek, dan juga membuatku merasa kesel sendiri.

Dan inilah tahap terakhir dariku untuk menikmati Sabtu ini. Menerjemahkan anime yang aku suka dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, seperti Nagi no Asakura, Log Horizon, dan juga Nisekoi. Mungkin aku butuh waktu sekitar enam jam untuk memastikan kalau itu benar-benar layak untuk di unduh (entah kenapa aku lebih suka menyebutnya “Download” dari pada “unduh” oleh semua orang yang suka download Anime.
Jika aku sudah nonton Anime atau baca Manga, selalu ada rasa dalam diriku untuk melanjutkan menulis Light Novel dan juga melanjutkan Visual Novel yang judulnya Green A.Live yang tak kunjung kelar juga. Biarpun mata sudah mengantuk karena semalaman nonton Anime jadul berjudul Hachimitsu to Cloveryang katanya menarik tapi nyatanya memang menarik. Sekalian juga dibarengi download Anime satu paket di AnimeSave yang baek. Biarpun gede bisa nyampe satu atau dua giga lebih yang bisa menghabiskan paket Quota Internetku, tapi demi meredamkan jiwa yang membara karena Anime, tak kuindahkan peringatan Quota yang sudah low, kalau sudah low ya tinggal diisi ulang lagi aja.

Mungkin agak aneh jika Santri yang katanya rajin ibadah dan macem-macem malah lebih suka membahas tentang Anime di Pesantrennya sendiri bersama teman-temanya yang juga suka akan Anime. Coba bayangin. Saat orang-orang lagi sibuk hafalan untuk ujian Niha’i atau ujian kelas akhir, aku dan teman-temanku dengan enjoynya membahas tentang tanggal rilis Fairy Tail dan juga tetek bengeknya.

Kenapa aku begini?? Sudah menjadi tujuanku untuk menggenggam dunia dengan Animasi. Aku ingin sekali membuat Animasi, yah walaupun aku belum jago-jago amat buat menggambar, tapi setidaknya aku masih bisa menulis. Mungkin aku butuh partner untuk menggambarkan ilustrasi untukku. Dan sekarang ini aku memang punya kendala tentang masalah ilustrasi, aku kekurangan gambar untuk melanjutkan Visual Novel ku yang sudah tiga Minggu ini prosesnya belum kusentuh lagi. Tapi pasti akan kuselesaikan Visual Novel ini.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

AdeHaze Dan Sebuah Logo

Setelah bertahun-tahun lamanya, waktu aku masih menggunakan adehaze.blogspot.com, waktu aku masih belum terlalu terjerumus dalam dunia komputer dan internet. Banyak hal yang kulakukan karena ingin tahu dan juga hobi. Entah sudah berapa lama kugunakan wajah Makoto Kikuchi sebagai logo dari blog ku yang dulu. Alasan kugunakan wajahnya sih, sederhana. Karena gambar itu bagus, dan gambar itu juga punya cerita dalam kehiduanku. Dan aku sendiri perlahan ingin mencari logo yang benar-benar bisa menggambarkan AdeHaze itu sendiri. Tapi, dengan kemampuan desain ku yang masih dibilang maih balita ini, aku perlahan ingin mencari jati diri pada diriku sendiri. Mencari jati diri juga ada tempatnya, dan kompas penunjuk jalanku tak memberikanku jalan yang tepat, hingga membuatku tersesat hingga bertahun-tahun lamanya. Rasanya aku seperti menyia-nyiakan sisa waktu yang aku punya. Dan entah kenapa, selama beberapa tahun ini, aku lebih percaya diri menggunakan nama "AdeHaze"

Sehangat Kopi Di Kala Senja (2)

愛してるばんざーい! Entah apa yang telah aku dan Renta bicarakan. Percakapan yang awalnya tidak menentu membimbing hingga tiba-tiba menyerempet pembahasan anime berjenis Idol seperti Love Live dan Juga Idolm@ster. Aku dan Renta memang suka menonton Anime, tapi untuk yang genre nya Idol, entah kenapa aku kurang terlalu suka. Bahkan hampir tidak menyentuhnya. Tapi tunggu dulu. Idolm@ster. Ini salah satu yang tidak terduga bagiku. Karena dulu, entah itu kapan. Ketika internet masih terbilang sangat jarang. Dan ketika itu juga aku masih menggunakan Ponsel Nokia 1680c yang masih terbilang baru. Ketika itu aku sedang browsing-browsing mencari gambar yang bagus untuk kujadikan wallpaper di ponselku. Entah kata kunci apa yang kucari. Tapi mengantarkanku menuju sebuah gambar yang aku sendiri masih tidak tahu itu gambar karakter apa. Menggambarkan karakter gadis tomboy bertopi yang sedang duduk. Berhubung gambar itu bagus, aku simpan saja untuk kujadikan wallpaper. Pada masa itu aku masih belum mem

Ramadhan ~ Diriku pada saat itu, diriku yang kemarin, diriku yang sekarang, dan diriku dihari esok~

Semenjak kemarin aku disibukkan dengan Hacking Visual Novel, mencoba untuk mengoprek dalaman isi software yang entah kenapa ingin kumainkan dengan bahasa yang kumenegerti. Yah, Karena memang kebanyakan Visual Novel sangat sedikit yang sudah diterjemahkan kedalam bahasa yang bisa kumengerti. Dan aku sendiri memang tak sempat untuk mempelajari bahasa mereka. Padahal hampir tiap hari aku melihat, mendengar bahasa Jepang. Tapi keinginan dan waktu untuk mempelajarinya masih terbilang belum ada. Berhubung saya juga masih cupu dalam membuka daleman isi Visual Novelnya, jadi ya aku menggunakan alternatif lain. Biarpun memang agak sedikit kurang nyaman, dengan menggunakan bantuan Visual Novel Reader yang proyeknya sudah lama mati, ATLAS, ITH, dan lain sebagainya sebagai alat bantu untuk ku agar dapat lebih mengerti cerita yang ada pada Visual Novel tersebut. Yah, ketika berhasil melakukan itu, tapi masih belum kumainkan. Karena memang sekarang lagi dalam tengah ujian semester akhir, ya